20 Makanan yang Meningkatkan Fungsi Otak
Sayuran daun hijau tua seperti brokoli, kubis, bunga kol, dan bayam kaya akan vitamin B6, vitamin B12, dan folat yang merupakan zat gizi yang diperlukan untuk kesehatan otak. Sayuran-sayuran tersebut juga mengandung zat besi yang berperan mengurangi stress oksidatif.
Bulir utuh seperti beras merah, oatmeal, dan bahan makanan produk yang dibuat dengan tepung 100% gandum utuh dapat meningkatkan aliran darah yang membantu memberikan oksigen dan nutrisi yang cukup pada otak untuk dapat bekerja dengan baik.
Alpukat mengandung lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fat) salah satu jenis lemak sehat yang dibutuhkan otak. Lemak tak jenuh tunggal membantu aliran darah yang normal, menurunkan tekanan darah, dan mencegah stroke.
Telur merupakan sumber protein dan nutrien (zat gizi) yang memadai, khususnya choline yang merupakan vitamin B kompleks. Choline yang terdapat pada kuning telur, berperan dalam menghasilkan neurotransmitter dalam otak yang membantu mengatur mood, kelakuan, memori (ingatan), dan kemampuan kognitif (kemampuan memahami).
Teh hijau mengandung polifenol, khususnya flavonoid yang mencegah gangguan syaraf. Flavonoid mengurangi produksi protein yang dapat menyebabkan plak (karang) di otak pada penderita Alzheimer.
Bluberi (blueberry) mengandung antioksidan, kaya vitamin C dan serat makanan (dietary fiber). Sejauh ini bluberi dianggap makanan terbaik untuk kesehatan otak karena meningkatkan kekuatan sinyal neuron, melindungi otak terhadap stress oksidatif (oxidative stress) dan mengurangi efek berkurangnya kemampuan memori karena usia seperti pada penyakit demensia.
Ikan salmon merupakan sumber asam lemak omega-3 yang memadai. Asam lemak omega-3 ini esensial untuk perkembangan otak dan banyak terdapat di otak. Asam lemak esensial tidak dihasilkan oleh tubuh dan harus diperoleh dari makanan.
Almon mengandung asam lemak omega-3 dan kaya antioksidan yang menyehatkan otak.
Ubi jalar kaya akan karbohidrat, vitamin B6, dan antioksidan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan otak karena membantu membersihkan darah dan menjaga aliran darah yang sehat.
Kacang merah dapat meningkatkan kemampuan kognitif otak karena kaya vitamin B yang bermanfaat untuk membantu fungsi kognitif otak.
Apel kaya zat yang disebut quercetin, suatu antioksidan yang terbukti melindungi otak terhadap penyakit Alzheimer. Apel juga terbukti menurunkan resiko terhadap beberapa jenis kanker.
Anggur hitam, anggur merah dan anggur ungu, semuanya mengandung quercetin dan anthocyanin, senyawa-senyawa yang diketahui membantu memperkuat memori (daya ingat).
Wortel kaya vitamin B dan vitamin C, serta beta karoten, yang memperlambat tanda-tanda penuaan dan dikaitkan dengan peningkatan kemampuan memori dan fungsi otak.
Kedelai memiliki manfaat penuh dari protein, yang mentrigger neurotransmitter sel-sel otak sehingga meningkatkan kemampuan memori.
Strawberi (strawberry) mengandung antioksidan yang mencegah kerusakan syaraf (neurologik) yang berkaitan dengan usia dengan meningkatkan kemampuan sel-sel otak mengirim dan menerima sinyal komunikasi antar sel.
Kulit terong menandung zat gizi yang disebut nasunin yang membantu menjaga otak tetap tajam dengan meningkatkan kemampuan komunikasi antara sel-sel otak.
Cokelat mengandung antioksidan dan mengandung stimulant alami yang dapat meningkatkan konsentrasi dan fokus. Cokelat yang bernilai gizi baik memiliki kadar kakao lebih dari 60% yang biasa disebut cokelat hitam (dark chocolate).
Tomat mengandung lycopene yang merupakan antioksidan yang menangkal kerusakan radikal bebas pada sel-sel otak yang dapat menyebabkan penyakit Alzheimer.
Yogurt adalah makanan yang kaya kalsium yang membantu meningkatkan fungsi syaraf. Yogurt juga mengandung asam amino yang disebut tyrosine yang juga bermanfaat meningkatkan fungsi otak.
Biji bunga matahari kaya akan vitamin E yang merupakan nutrien penting yang membantu mengurangi kehilangan ingatan.