Selamat Datang di www.terapinarkoba.com

Kami berpengalaman menangani KECANDUAN NARKOBA dengan metode MULTI TERAPI Insya Allah kecanduan narkoba dapat di pulihkan dalam waktu relatif singkat, hanya 2 bulan, bukan 6 tahun.
Sudah banyak pasien yang kami tolong, baik dari jawa maupun luar jawa / luar kota

SAKAW dll cepat di pulihkan.

Prosedur Pemulihan kecanduan narkoba bisa RAWAT JALAN dan TERAPI JARAK JAUH pasien tidak harus datang, bisa tetap sekolah, kuliah atau bekerja

SUDAH REHAB TAPI ANDA MASIH KECANDUAN JANGAN RAGU HUBUNGI KAMI


TABIB MASRUKHI,MPA

Telp : 0823 3222 2009


GARANSI >>> klik disini

Catatan : Pecandu Narkoba sangat tergantung dengan peran serta orang tua / keluarga. Karena itu segera lah berobat sebelum semuanya terlambat, kematian atau cacat seumur hidup.

yang perlu di lakukan orang tua terhadap seorang anak pecandu Narkoba ?
1. Bila pecandu ingin Lepas dari ketergantungan narkoba maka segera di obati
2. Bila pecandu belum ada keinginan Lepas dari ketergantungan narkoba maka tetaplah motivasi untuk segera diobati atau setidaknya minum obat ramuan kami dengan harapan pasien merasakan manfaat nya selanjutnya ada kesadaran untuk di pulihkan secara tuntas.

Demikian semoga bermanfaat

Yogyakarta,Apotek di Yogya Jual Obat-obatan Psikotropika

Labels:

Seorang petugas merapikan obat-obatan di salah satu apotek (ilustrasi).
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Kedapatan menjual obat-obatan psikotropika secara bebas, Apotek Kusuma Nata di Jalan Kusumanegara, Yogyakarta akan ditutup paksa. Peristiwa tersebut terjadi usai petugas gabungan Pemkot Yogyakarta melakukan razia, Rabu (29/8).
Petugas gabungan dari Dinas Ketertiban, aparat kepolisian, Balai POM, DPRD dan dinas kesehatan Kota Yogyakarta juga menemukan apotek tersebut telah habis masa izin operasionalnya. Aparat kepolisian bahkan menyita sejumlah obat psikotropika jenis Arkine, Riklona, Calmet yang dijual bebas di apotek tersebut. Selain ribuan pil yang mengandung zat-zat adiktif, puluhan pembeli juga terjaring di lokasi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Tuty Setyowati mengatakan bahwa izin operasional apotek tersebut sudah lewat. "Kita akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk menutup apotek ini. Karena yang dijual juga sebagian besar obat adiktif," tegasnya.

Ketua II Asosiasi Apoteker Indonesia (AAI) DIY Saiful Bahri mengatakan, berdasarkan data pihaknya bukan hanya apotek Kusuma Nata saja yang menyalahi aturan. Menurutnya dari 126 apotek yang ada di Yogya, setidaknya ada 4 apotek yang berlaku serupa. 

Pihaknya sudah memberikan peringatan kepada apotek tersebut untuk tidak menjual obat-obatan itu secara bebas. Namun ternyata surat peringatan AAI tersebut tidak diindahkan. "Kita akan memberikan surat rekomendasi agar apotek ini ditutup," tegasnya.

Menurut pemantauannya semua yang dijual merupakan obat-obatan masuk katagori psikotropika. Jumlahnya ratusan box atau ribuan tablet. Dalam sebulan untuk penjualan dua pil jenis calmlet dan riklona saja mencapai sekitar Rp 170 juta.

"Satu box rata-rata isi 10 tablet, jumlah boxnya untuk satu jenis saja ada sekitar 120 box dengan rata-rata transaksi perhari mencapai 100 resep lebih," tambahnya.

Meski tertangkap basah menjual obat psikotropika secara bebas, namun menurut karyawan apotek Kusuma Nata, Erniyuni, pihaknya hanya menjual obat-obatan itu dengan resep dokter. "Kita melayani karena ada resep dokter," terangnya. Namun apoteker dan pendamping apoteker tidak ada di apotek tersebut.

Sumber :http://id.berita.yahoo.com/apotek-di-yogya-jual-obat-obatan-psikotropika-140651130.html

0 comments:

Posting Komentar

Silahkan komentar atau berbagi pengalaman.
Bila Saudara Menginginkan balasan secapatnya dari kami, komfirmasi ketik KOMENTAR kirim ke 082332222009. Terimaksih